Dewa Obat Tak Tertandingi

"Aku, 'Si Kakak' tidak akan membuat kalian kecewa, kan?"      

Zhou Yu dan Jiang Zhu tampak ketakutan. Mana mungkin mereka masih berani menanggapi?      

Wajah Pangeran Kedua bahkan menjadi pucat. Dia tidak pernah berpikir kalau Ye Yuan ternyata begitu kuat!      

Zhou Yu dan Jiang Zhu merupakan petarung elit dari keluarga kerajaan. Kekuatan mereka bahkan tidak bisa dilawan oleh petarung Surga Agung Kecil tingkat atas. Namun, Ye Yuan ternyata mengalahkan mereka dengan satu gerakan!      

Ye Yuan tidak mau merepotkan diri mengurusi Pangeran Kedua. Dia melihat ke arah Gu Mao dan berkata dengan santainya, "Apa kau akan membuatku memutilasimu dan mengambilnya sendiri? Apa kau sendiri yang menawarkan?"      

Kedua sudut mulut Gu Mao berkedut sedikit. Dia tampak ketakutan.      

Dia adalah seorang petarung Surga Agung Kecil tingkat atas juga. Kekuatan tarungnya bahkan tidak bisa dibandingkan dengan Zhao Yu dan Jiang Zhu. Mana mungkin dia bisa menjadi lawan Ye Yuan?     

"Aku ... aku akan menyerahkannya!"     

Gu Mao mengambil beberapa lempeng giok dengan enggan. Lempeng-lempeng giok ini merupakan inti dari Dao Ilmu Pengobatannya!      

Dia merasa seolah dagingnya kesakitan begitu dia menggantungkannya ke Ye Yuan.      

Ye Yuan memeriksa lempeng batu giok dan berkata dengan senyum dingin, "Hanya ini? Kalau aku tidak salah menebak, ini semua adalah formula pil yang sangat biasa, bukan? Sebagai seorang tabib surgawi yang terkenal di kota kekaisaran, apa kau hanya punya sedikit simpanan rahasia ini? Sepertinya, kau tidak terlalu jujur!"     

Siapa Ye Yuan?     

Dia sendirian yang membuat jalur Ilmu pengobatan Dunia Bentangan Langit!      

Meskipun dia tidak tahu banyak tentang pil surgawi, dia masih punya penilaian yang baik.     

Gu Mao sangat pintar. Dia mengeluarkan beberapa formula pil yang tidak jelas.Semua formula pil ini tidak penting.     

Ingin menggunakan cara ini untuk mengelabui Ye Yuan lebih mudah diucapkan daripada dilakukan.     

Sudut mulut Gu Mao sedikit berkedut. Baru saat inilah dia mengeluarkan beberapa potongan lempeng giok dengan sangat enggan.     

Baru setelah Ye Yuan memeriksanya, dia mengangguk sedikit.      

"Kau juga tidak bisa membuat beberapa formula pil ini. Jadi, apa gunanya menghargai milikmu sendiri yang nilainya kecil?" Ye Yuan melirik Gu Mao dan berbicara dengan entengnya.     

Raut wajah Gu Mao menjadi gelap. Dia hampir memuntahkan banyak darah tua.      

Satu dari formula pil bernama Pil Regenerasi Jasper. Ini merupakan pil surgawi yang bisa menumbuhkan kembali kaki dan tangan!      

Jika Gu Mao bisa membuatnya, Tang Yu pasti sudah lama akan memohon padanya.      

Sudah kelihatan kalau orang ini sama sekali tidak bisa membuatnya.      

"Aku tidak bisa membuatnya. Apa mungkin kau bisa? Pembuatan beberapa formula pil ini sangat sulit. Guru Lin mungkin juga tidak bisa membuatnya. Jadi, apa orang sepertimu saja bisa?" Gu Mao bertanya sambil menyeringai.      

Ye Yuan mengabaikannya. Dia menoleh ke Pangeran Kedua dan berkata sambil tersenyum, "Pangeran Kedua, Yang Mulia, aku tahu kalau kau tidak akan mau membatalkan masalah ini, tetapi aku sarankan supaya kau sebaiknya meninggalkan ide ini."     

Wajah Pangeran Kedua menunjukkan ekspresi ketakutan, tetapi dia tersenyum dingin.     

"Apa kau mengancamku? Kalau kau mampu, bunuh aku! Selama kau tidak berani membunuhku, setelah kembali ke istana, itu akan menjadi akhir bagimu dan Keluarga Tang!"     

Tang Jinhua dan Tang Yu mendengar perkataan ini. Ekspresi mereka berubah. Akan tetapi, Ye Yuan tidak peduli dan berkata sambil tersenyum, "Pangeran Kedua, Yang Mulia, bagaimana kalau kita bertaruh juga?"     

Pangeran Kedua tampak merendahkan. Dia berkata dengan senyum dingin, "Atas dasar apa aku bertaruh denganmu?"     

Ye Yuan berkata dengan santainya, "Tidak bertaruh juga tidak apa-apa. Kalau begitu, kau akan mati sekarang!"     

Pangeran Kedua tertawa terbahak-bahak ketika mendengar kalimat Ye Yuan.     

"Hahaha … Ayo! Datang dan bunuh aku!"     

Duar!     

Suaranya belum memudar ketika aura menakutkan Ye Yuan mekar lagi.     

Polaritas Ganda berubah menjadi roda cahaya dan membelah lurus ke arah Pangeran Kedua.     

Pada awalnya, Pangeran Kedua masih tidak percaya bahwa Ye Yuan berani membunuhnya.     

Akan tetapi, roda cahaya itu tidak melambat sedikit pun dan langsung mengarah ke wajahnya.     

Aura kematian menghantamnya secara langsung!     

Dia akhirnya tahu bahwa Ye Yuan tidak bercanda!     

"Aku akan bertaruh!" Pangeran Kedua praktis meneriakkan dua kata ini.     

Roda cahaya menghilang dengan ledakan keras seolah-olah tidak ada yang terjadi.     

Ye Yuan melihat ke arahnya dan berbicara dengan santainya, "Keluarga Tang adalah anjingmu. Akan tetapi, bukankah keluarga kerajaanmu juga merupakan anjing bagi Aliran Surgawi Giok Sejati? Jadi, jangan berpikir kalau kau ini mulia. Di dunia ini, selalu ada orang yang berpikir kalau kau tidak penting."      

Punggung Pangeran Kedua sudah basah oleh keringat.     

Setelah melakukan perjalanan ke gerbang neraka dan kembali, dia sudah lama kehilangan ketenangan dia sebelumnya.      

"A-Apa yang ingin kau pertaruhkan?" Pangeran Kedua bertanya.     

Ye Yuan berkata, "Aku akan membiarkanmu kembali. Kau tidak terburu-buru untuk berurusan dengan Keluarga Tang terlebih dahulu. Malam ini, aku akan melakukan perjalanan ke istana kerajaan dan menemuimu. Kau bisa menggunakan segala macam metode untuk menghentikanku bertemu denganmu! Kalau aku tidak bisa bertemu denganmu, Keluarga Tang akan siap membantumu. Akan tetapi, kalau aku menemuimu, kau juga tidak perlu melakukan apa pun. Kirimkan saja bahan untuk Pil Regenerasi Jasper besok. Sesederhana itu."     

Mata Pangeran Kedua melebar. Dia berkata dengan suara serius, "Kau mencoba memberitahuku bahwa selama kau ingin membunuhku, bahkan jika aku bersembunyi di istana, itu tidak akan berguna?"      

Ye Yuan tersenyum sedikit dan berkata, "Cerdas, itu memang artinya."     

Semua orang saling bertukar pandang. Ada ekspresi terkejut di wajah mereka.     

Ye Yuan ini agak terlalu arogan, kan?     

Dia ternyata sama sekali tidak menganggap penting keluarga kerajaan!      

Tempat seperti apa istana itu?     

Itu adalah tempat yang paling dijaga ketat di seluruh Negeri Arah Timur. Itu juga tempat di mana banyak petarung ahli berkumpul.     

Terlepas orang-orang seperti Zhao Yu dan Jiang Zhu ada di mana-mana di istana, jumlahnya juga ada banyak.      

Tentu saja ada beberapa petarung Surga Agung Kecil tingkat pamungkas. Dan di istana, bahkan ada petarung Stratum Surgawi Agung Besar!     

Ye Yuan berani memprovokasi keluarga istana. Ini benar-benar lucu!      

Terlebih, Gu Mao. Dia tertawa di atas penderitaan orang lain.      

Bocah ini cari mati. Jadi, dia tidak bisa menyalahkan yang lain!     

...     

Malam itu, di istana Pangeran Kedua.      

Seorang lelaki tua dengan rambut dan janggut putih duduk di depan Pangeran Kedua.     

Pangeran Kedua menggertakkan giginya dalam kebencian dan berkata, "Guru Yun, kau harus membantuku kali ini! Bocah itu sama sekali tidak menganggapku penting. Dia bahkan tidak mempertimbangkan keluarga kerajaan! Dia benar-benar mengatakan bahwa dia bisa datang dan pergi sesukanya di istana kerajaan!"     

Guru Yun ini adalah seorang punggawa keluarga kerajaan bernama Lu Yun. Dia adalah petarung Surga Agung Besar tingkat bawah!      

Dia adalah guru inisiasi Pangeran Kedua. Kekuatannya sangat tinggi.      

Setelah kembali ke istana, Pangeran Kedua segera pergi mencari Lu Yun tanpa berkata apa-apa.     

Dia juga pernah berpikir untuk langsung mencari Lu Yun supaya pergi membunuh Ye Yuan. Tapi dia tidak berani!     

Perasaan yang Ye Yuan berikan padanya terlalu aneh.     

Dia tidak berani bertaruh dengan nyawanya!     

Jika Ye Yuan benar-benar memiliki kemampuan untuk masuk dan meninggalkan istana sesuka hatinya, bukankah dia akan berada dalam bahaya sepanjang waktu di masa depan?     

Dia sangat yakin bahwa Ye Yuan benar-benar berani membunuhnya!     

Selain itu, Ye Yuan benar-benar berani melepaskannya!     

Setelah banyak berpikir, Pangeran Kedua masih memutuskan untuk mencobanya.     

Selama dia menemukan Ye Yuan, Pangeran Kedua menganggap kalau dia juga tidak bisa lepas dari telapak tangan Tuan Yun!     

Lu Yun tersenyum dan berkata, "Yu Tang, kau menjadi semakin berhati-hati dan ragu-ragu! Kalau kau jadi pemalu begini, bagaimana kau bisa mengalahkan kakak laki-lakimu?"      

Pangeran Kedua tidak berani membalas dan berkata, "Guru Yun, bocah ini memang sedikit aneh! Aku curiga dia mungkin ada kaitannya dengan kematian Jun Tian juga!"     

Lu Yun terkekeh dan berkata, "Baiklah, jangan katakan hal itu padaku! Tidak peduli seberapa lemahnya Jun Tian, ​​​​dia juga seorang pelayan Aliran Surgawi Giok Sejati! Meskipun aku adalah petarung yang ranah kekuatannya lebih tinggi darinya, aku benar-benar tidak percaya diri untuk mengatakan kalau aku pasti bisa mengalahkannya. Bagaimana dia bisa mati di tangan seorang pendatang? Malam ini, aku akan tinggal di kamar sebelah. Kalau dia berani datang, aku pastinya akan memastikan dia tidak kembali!"     

Saat Pangeran Kedua mendengar perkataan Lu Yun, dia langsung senang.      

"Terima kasih, Guru Yun! Kau masih menyayangiku!" Pangeran Kedua berkata dengan gelisah.